2011

Sya'ir Versi Atjeh

يا منور قلبى
نورنى بنور اﻻيماان
allah bri trang hate aku,,,
allah bri hu cahya iman,,,

trang hate lon trang,,buka kandang nur imani...
Hate peungeuh ban ceureumen,,bak meuneu en si nurani...

Hate peungeuh ban ceureumen meuh,,neubri beudeuh eu poe ya rabbi...
 

Fatwa-Fatwa Ibnu Taimiyah Yang Keliru

1.TUHAN DUDUK DI ATAS 'ARASY SERUPA DUDUKNYA


Ibnu taymiyah memfatwakan bhwa tuhan duduk bersela di atas 'arasy,serupa dgn duduk bersela'a Ibnu Taimiyah sendiri.Faham ini beberapa kali diulang'a di atas mimbar Masjid bani ummayah di damsyik syria dan di mesir.
Ia mengemukakan dalil ayat qur'an yg diartikan'a semua saja,dan sebagai YANG TERSURAT SAJA,tanpa memperhatikan yg TERSIRAT dari ayat2 itu.
Jadi, Ibnu Taimiyah boleh digolongkan kpd kaum ZAHIRIYAH,yaitu "kaum lahir",yang mengartikan ayat2 Qur'an dan Hadist nabi secara lahir'a saja.

 

Abon Abdul Aziz Samalanga

Abon mesjid raya samalanga adalah salah seorang ulama kharismatik aceh.

Nama asli beliau Tgk. H.Abdul `Aziz bin M. Shaleh, beliau lebih dikenal dengan panggilan Abon `Aziz Samalanga atau Abon Mesjid Raya Samalanga. Beliau lahir di Desa Kandang Samalanga Kabupaten Aceh Utara (Kabupaten Bireuen sekarang ini) pada bulan Ramadhan tahun 1351 H / 1930 M. Abon diasuh dan dibesarkan di Jeunieb bersama kedua orang tuanya, ayahandanya pernah menjabat Kepala Kantor Agama (KUA) Jeunieb dan juga
 

Teungku Ahmad Dewi


Teungku Haji Fakir Hakir Ahmad Dewi seorang tokoh ulama pendakwah, lahir 19 Januari 1951 di Dusun Bantayan, Gampong Keude, Kecamatan Darul Aman, Idi Cut, Aceh Timur. Ayahnya Teungku Muhammad Husen berasal dari Desa Meunasah Kumbang, Kec. Syamtalira Aron Aceh Utara. Kakeknya Teungku Hasballah, ulama besar dari Samudera Pase yang digelar Teungku Chik di Meunasah Kumbang.

Teungku Hasballah Meunasah Kumbang menguasai Ilmu Tafsir, Bayan, Fiqh, Siyasah, dan Ilmu Mantiq. Tokoh berbadan atletis ini terkenal sebagai ulama moderat yang menguasai dengan baik bahasa
 

7. Mustafa Kemal Ataturk (Wafat Tahun 1938)

A. SEJARAH RINGKASNYA.

Mustafa Kemal adlah Presiden Republik Turki yg pertama. Ia berkuasa dari tahun 1921 s/d 1938.
Negara Turki dulu adalah sebuah Negara Islam yang dikepalai oleh seorang Khalifah (Sulthan), yang didampingi oleh seorang Syaikhul Islam.

Hal ini sudah berjalan sedari tahun 1299 M. Sampai tahun 1921 M. Ya'ni selama 622 tahun, yaitu dari sulthan Ustman I mendirikan "kerajaan Ustmani" pada tahun 1299 sampai kepada Khalifah Abdul Majid. Dengan kata lain, bahwa negara Turki ketika itu adalah sebuah Negara, dimana antara negara dan agama berjalin satu.

Pemerintah dan rakyat turki menganut mazhab Hanafi dalam syari'at dan ibadat, dan menganut fahma ahlussunnah wal jama'ah dalam i'tiqad.Ketika itu kerajaan Turki diakui oleh dunia, baik oleh negara-negara eropa,apalagi di asia dan afrika.
Turki sampai menguasai hampir seluruh Timur Tengah, seperti Mesir,Syiria,negeri2 Arab, Mesopotamia, Tripolis dan lain-lain.
Di Eropa Turki menguasai seluruh negeri-negeri balkam, seperti Yunani, Rumania, Bulgaria, Yugoslavia, Albania, Austria, Serbia dan lain-lain.
 

6. Mirza Ghulam Ahmad (wafat tahun 1908).

A. SEJARAH RINGKASNYA

Ada satu faham "baru" dalam dunia islam, yang dianggap juga sebagai faham "pemodernisasi", yaitu faham yang dibangun oleh MIRZA GHULAM AHMAD ALQADIYANI.

Ajaran-ajaran Mirza Ghulam Ahmad Al Qadiyani menggerayangi juga masyarakat umat islam di seluruh dunia, terutama faham "Ahmadiyah Lahore".

Mirza Ghulam Ahmad lahir di suatu desa yang bernama Qadiyan, di bahagian Punjab India (sekarang Pakistan) pada tahun 1836 dan wafat disitu juga pada tahun 1908, tiga tahun sesudah wafatnya Muhammad 'Abduh.


 

5. Muhammad 'Abduh (Wafat Tahun 1905)

A. SEJARAH RINGKAS

Muhammad Abduh bin Hasan Khairullah lahir di mesir tahun 1849 dan wafat di Mesir juga, dalam usia 56 tahun.

Namanya yang benar ialah Muhammad bin Abduh bin Hasan Khairullah.

Sebagaimana biasanya anak2 orang islam di Mesir, Ia sewaktu kecil diajar mengaji al qur'an oleh bapaknya. Ia ternyata seorang anak yang cerdas.
Ada riwayat yg mengatakan bahwa Muhammad Abduh telah menghafal seluruh Al Qur'an dalam usia 12 tahun.

Ia meneruskan pelajaran agama di mesjid "Ahmadi" di Than Tha dan seterusnya ia masuk ke Al Azhar.

 

4. SAYID JAMALUDDIN AL AFGANI (wafat tahun 1897).

A. SEJARAH RINGKASNYA .

    
Sayid Jamaluddin lahir di Kabul, Afganistan, tahun 1839.  Ia digelari "Al Afgani", yaitu orang Afganistan.


Setelah menamatkan pelajarannya dalam beberapa sekolah umum di negerinya ia terjun dalam suatu gerakan politik yang terkenal ketika itu, namanya "pergeraka n pan islamisme" , suatu gerakan yang menuju atas pembentukan suatu Khalifah Islam untuk umat Islam di dunia.

Beliau seorang pemimpin yang cerdas, dalam ilmunya, khusus dalam soal-soal manthiq dan falsafat, tetapi ia bukanlah seorang ulama, sebagai yang biasa digambarkan dengan salah oleh beberapa penulis Indonesia. Dan juga bukanlah ia sebagai seorang "pemodernisasi agama",

tetapi ia adalah "pemodernisasi politik",karena ia tidak banyak tahu dalam alqur'an dan hadist, tetapi ahli dalam soal-soal politik, khusunya soal-soal politik kolonial Inggris.


 

3. Sir Sayid Ahmad Khan

Di antara pemuka-pemuka gerakan modernisasi juga terdapat nama Sir Ahmad Khan. Buku-buku yang ditulis oleh golongan Modernisasi atau golongan salafi mengatakan juga, bahwa "sir" ini adalah salah seorang pemuka gerakan modernisasi agama.

A. SEJARAH RINGKASNYA . 

Ahmad Khan bin Muntaqa khan lahir di Delhi, india, tanggal 17 oktober 1817, nenek moyangnya
adalah org arab, mgkin dari Hadaramaut, yaitu datang ke India sewaktu raja2 Islam Mongol menguasai India.

Itulah sebabnya ia memakai gelar "sayid". Pada ketika itu inggris telah menguasai India, tetapi raja-raja Mongol yg namanya saja berkuasa, masih ada, belum dibubarkan oleh Inggris. Ahmad Khan ketika kecilnya hidup di lingkungan Istana, karena bapaknya adalah pegawai istana.

 

2. Muhammad Bin Abdul Wahab

A. SEJARAH RINGKASNYA .


Muhammad bin Abdul Wahab adalah pembangunggerakan Wahhabi. Beliau lahir di desa 'Ainiyah di nejdi tahun 1115 H.
dan wafat tahun 1206 H. bertepatan dengan 1787 M, dalam usia 91 tahun.

Pada ketika itu daerah Hijaz, termasuk Mekkah & Madinah, berada di bawah kekuasaan Syarif2 Mekkah, dibawah naungan kerajaan Turki Utsmaniyah.

Ia belajar agama tingkat permulaan kepada bapaknya, Abdul Wahab, seorang ulama Ahlussunnah Wal Jama'ah. Maka memberikan nama "WAHABIYAH" pada gerakan muhammad bin abdul wahab adalah sesuatu kekeliruan, karena Abdul Wahab (bapaknya) itu adalah ulama Ahlussunnah, bukan berpaham wahabi.

Juga seorang saudaranya bernama sulaiman bin Abdul Wahab adalah seorang ulama Ahlussunnah Wal Jama'ah juga, tidak menerima faham wahabi.

 

1. Ibnu Taimiyah

1. IBNU TAIMIYAH (wafat tahun 1328 M.)

Nama lengkapnya Ahmad Taqiyuddin,ABDUL abbas bin syihabudd4n, Abu mahasin abd. Halim bin majduddin, Abil barakat abdissalam bin al khadar bin ali bin abdillah.

FAMILI INI DINAMAI IBNU TAIMIYAH...

Sepanjang sejarah,bahwa asal perkataan "taimiyah" adalah dari kakeknya yg bernama Muhammad bin al khadar. Beliau ketika naik haji ke mekkah melalui jalan TAIMA'.
Sekembalinya dari haji ia dapati istrinya melahirkan seorang anak perempuan, yang kemudian diberi nama Taimiyah dan keturunan2nya dinamai keturunan ibnu taymiyah.

 

Pengertian & Pembahasan Bid'ah

Bid'ah dalam pengertian bahasa adalah :
مَا أُحْدِثَ عَلَى غَيْرِ مِثَالٍ سَابِقٍ
“ Sesuatu yang diadakan tanpa ada contoh sebelumnya ”.

Seorang ahli bahasa terkemuka, Ar-Raghib al- Ashfahani dalam kitab Mu ’jam Mufradat Alfazh al-Qur’an, menuliskan sebagai berikut:
اَلإِبْدَاعُ إِنْشَاءُ صَنْعَةٍ بِلاَ احْتِذَاءٍ وَاقْتِدَاءٍ. وَإِذَا اسْتُعْمِلَ فِيْ اللهِ تَعَالَى فَهُوَ إِيْجَادُ الشَّىْءِ بِغَيْرِ ءَالَةٍ وَلاَ مآدَّةٍ وَلاَ زَمَانٍ وَلاَ مَكَانٍ، وَلَيْسَ ذلِكَ إِلاَّ للهِ. وَالْبَدِيْعُ يُقَالُ لِلْمُبْدِعِ نَحْوُ قَوْلِهِ: )بَدِيْعُ السّمَاوَاتِ وَالأرْض( البقرة:117، وَيُقَالُ لِلْمُبْدَعِ –بِفَتْحِ الدَّالِ- نَحْوُ رَكْوَةٍ بَدِيْعٍ. وَكَذلِكَ الْبِدْعُ يُقَالُ لَهُمَا جَمِيْعًا، بِمَعْنَى الْفَاعِلِ وَالْمَفْعُوْلِ. وَقَوْلُهُ تَعَالَى: )قُلْ مَا كُنْتُ بِدْعًا مِنَ الرُّسُل( الأحقاف: 9، قِيْلَ مَعْنَاهُ مُبْدَعًا لَمْ يَتَقَدَّمْنِيْ رَسُوْلٌ، وَقِيْلَ: مُبْدِعًا فِيْمَا أَقُوْلُهُ.اهـ

 
 
Support : Al-Fata | Ijal Mantap |
Copyright © 2013. Goresan ijal mantap - All Rights Reserved
Di Design Ulang Oleh I Template Blog Published by I Template Blog
Proudly powered by Blogger